Senin, 24 Oktober 2011

marahi aku, karena aku rindu...

angin, langit,
aku sedang rindu pada orang yang disana.
sekarang dia jarang memarahiku, padahal aku rindu
dulu saat aku sakit,
dia pasti memarahiku.. sekarang aku rindu.
biasanya dia sibuk menyuruhku tidur saat aku demam, membuatku makin rindu
atau setidaknya dia mengirim pesa berisi doa supaya aku cepat sembuh. sekarang tidak, aku sangat rindu.
angin, langit, katakan padanya aku butuh dia.
supaya rinduku hilang lenyap.
aku rindu padanya.
sampaikan begini..
marahi aku, karena aku rindu.
bentak aku, caci aku, aku rela
marahi saja aku, karena aku rindu.
lalu angin, tolong kirimkan aku aroma tubuhnya.
yang tersisa di jaketnya hanya cukup untuk seminggu.
aku butuh aroma itu supaya aku lekas tenang saat menangis.
ya aku menangis.
biasanya dia memarahiku kalau aku menangis, aku jadi makin rindu.
ah, aku punya ide,
bagaimana kalau aku menangis sekuat kuatnya sehingga dia tahu dan memarahiku?
aku bodoh ya angin, langit ?
ya aku memang bodoh. aku hanya ingin dia memarahiku, karena aku rindu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar